Beauty of Lies - Chapter 16
Xu Zhao, yang tak bisa menghentikan wanita memikat itu dari membanting pintu, menghadang di depan si wanita dengan ekspresi malu, “Nona Gu, harap jangan berlebihan atau saya hanya bisa memanggil penjaga keamanan….”
“Keamanan?” Wanita yang dipanggil Nona Gu itu mengibaskan rambut panjangnya dengan tangan, wajah mulusnya penuh dengan kesombongan dan dia berseru arogan: “Kalau kau berani memanggil penjaga keamanan, akan kuhancurleburkan perusahaan ini!”
“Konsultan Gu!” Wajah Lu Yue berubah. Dia berdiri di depan meja dan dengan hati-hati menutupi Tong Ling di belakangnya, “Apa yang kau lakukan?!”
Dulu, tak peduli seberapa kesal pun Lu Yue, dia selalu mempertahankan tindak-tanduk dan akal sehatnya. Tak pernah dia menampakkan sisi sedingin itu di depan orang lain.
Sang Konsultan Gu, yang mulanya marah, dibuat tercengang oleh sikap dingin Lu Yue: “Kau… bagaimana bisa kau memperlakukanku dengan sikap seperti itu….”
“Dia ini adalah?” Tong Ling bertanya penasaran dari belakang Lu Yue.
“Dia adalah Nona Gu Wei, konsultan dari Keluarga Gu. Kami punya hubungan bisnis sejak lama tapi aku tak punya hubungan pribadi dengannya.” Lu Yue tak mau berbohong di depan Tong Ling dan tak ada yang dia sembunyikan tentang masa lalunya. Biasanya, dia tidak akan putus hubungan dengan orang sekejam itu, tapi dia tak mau Tong Ling salah paham kepadanya.
“Tak ada wanita lain di sisiku saat ini.” Lu Yue berpikir sejenak, lalu menambahkan: “Aku takkan mencari kekasih lain di masa mendatang.”
“Tak menjadi masalah apakah kau menemukan kekasih atau tidak.” Tong Ling tak peduli. Dia melambaikan tangannya, “Tak perlu menjelaskan padaku.”
Lu Yue: “….”
Walaupun dia tahu kalau wanita ini tidak peduli tentang dirinya, tapi Lu Yue masih merasa agak gondok.
“Jadi Konsultan Gu….” Tong Ling mendorong Lu Yue menjauh darinya dan menyapa wanita itu seraya tersenyum, “Sayang sekali kau tidak menghargai wanita secantik Nona Gu.”
Sebelum Lu Yue bisa memahami makna dari kalimat itu, beberapa orang yang hadir di situ melihat Tong Ling menarik tangan Konsultan Wei, menundukkan kepalanya, lalu mencium punggung tangan wanita itu.
“Nona Gu, saya Yu Ling.” Wajah putih Tong Ling merona, “Saya ingin tahu apakah saya bisa mendapat kehormatan untuk mengundang Nona Gu minum secangkir the di siang hari.”
Konsultan Gu merasakan sentuhan lembut di punggung tangannya dan melihat tatapan tajam dari wanita di depannya. Suatu rasa ganjil yang tak tergambarkan pun menyapu sekujur tubuhnya.
Bukankah wanita ini… tunangan Lu Yue? Kenapa tunangan Lu Yue malah mencium tangannya dan mengajaknya berkencan?
Apa ini karena wanita itu sudah gila atau ada sesuatu yang salah dengan wanita ini?!!
Yang dibuat syok oleh perbuatan Tong Ling bukan hanya Konsultan Wei, Xu Zhao dan Lu Yue juga tak mampu berkata-kata.
Xu Zhao juga diam-diam melirik Lu Yue. Entah kenapa, dia selalu merasa kalau ada sebuah… topi hijau di atas kepala Tuan Lu.
(T/N: Topi hijau / mengenakan topi hijau = diselingkuhi)
M577 seharusnya adalah sistem dengan pemahaman terbaik tentang situasinya. Dia membuka plot dan dengan membaca deskripsi tentang karakter Konsultan Gu, akhirnya dia berhasil mendapat beberapa kata kunci: Konsultan Gu adalah karakter pendukung Bai Fumei dan dia sudah berkali-kali berlawanan dengan tokoh utama wanita.
(T/N: Bai Fu Mei – putih, kaya, cantik.)
Tidak seperti inangnya yang merupakan pengganti dari tokoh utama wanita, sang karakter pendukung wanita, Konsultan Gu tidak akan memainkan perannya hingga tokoh utama wanita kembali ke Tiongkok pada bagian belakangan. Sebagai seorang putri kaya yang mengejar-ngejar Lu Yue, Konsultan Gu memiliki imej karakter pendukung wanita yang luar biasa arogan dan bodoh. Ketika dia melihat bahwa Lu Yue memerhatikan Yu Yurou sang tokoh utama wanita… dia menjadi cemburu dan memberi kesulitan pada tokoh utama wanita serta berkali-kali mengolok tokoh utama wanita di perjamuan karena berpenampilan kuno lalu pada akhirnya, dia selalu dibalas serta kehilangan reputasinya.
Pada saat itu, tokoh utama wanita sudah punya banyak ban cadangan untuk melindungi dirinya dan Ye Huan sudah menjadi seorang pebisnis yang tangguh. Ayah Gu takut kalau putrinya akan mendatangkan masalah baginya, jadi pria itu pun mengurung putrinya di rumah dan tak pernah lagi membiarkan wanita itu bersosialisasi. Jadi akhir dari karakter pendukung wanita ini tidak terlalu tragis.
Sebelum bertemu dengan tokoh utama wanita, Konsultan Gu memiliki identitas dan sumber daya keuangan yang cukup untuk membuatnya berlaku sesukanya di berbagai tempat. M577 berpikir kalau sang inang berniat menggaet Konsultan Gu, murni karena rasa simpati di antara sesama wanita umpan meriam dan karakter pendukung wanita. Hanya saja caranya menggaet itu…. Sungguh terlalu tak pantas!
“Nona Gu?” Melihat Konsultan Gu tak merespon, Tong Ling pun melempar umpan: “Asalkan Anda bisa menemani saya, saya bisa meminjamkan Lu Yue untuk satu hari pada Anda. Kalau Anda ingin berkencan dengannya atau melakukan sesuatu yang lain, takkan jadi masalah.”
Lu Yue: “?”
Tampang syok di wajah Lu Yue tak pernah lenyap: “Lingling, kau itu bicara apa?”
Apa telinganya sudah rusak? Kalau tidak, kenapa dia mengalami halusinasi?!
Sikap permusuhan Konsultan Gu terhadap Tong Ling langsung menghilang setelah mendengar kata-kata Tong Ling. Apakah ada tunangan yang bisa memakai tunangannya sebagai barang sewaan? Tampaknya hubungan di antara keduanya tidak se-’penuh cinta dan harmonis’ seperti yang dikatakan orang-orang.
Dengan sikap permusuhannya lenyap, Konsultan Gu kembali menatap pada Tong Ling dan dia pun langsung menjadi jauh lebih sedap dipandang. Kemudian dia melirik pada Lu Yue yang sedang terbengong-bengong di sampingnya, berpikir bahwa barusan tadi dirinya telah ditegur oleh pria ini. Bagaimana bisa dia merasa… begitu gembira!
“Apa kau mengatakan yang sebenarnya?” Konsultan Gu tampak agak tak percaya, “Apa Lu Yue akan menurutimu?”
“Aku tak pernah berbohong.” Tong Ling meraih lengan Konsultan Gu seraya tersenyum, “Weiwei, ayo kita minum teh siang?”
“Ayo pergi!” Konsultan Gu langsung menanggapi, tak peduli apa pun yang dipikirkan oleh wanita bernama Yu Ling ini tentang dirinya. Sekedar bisa memisahkan kedua orang ini berarti bahwa perjalanannya ini tidak sia-sia.
“Tuan Lu, aku akan pergi keluar dulu bersama Weiwei. Saat Weiwei membutuhkanmu, harap ingatlah untuk meluangkan waktumu.” Setelah Tong Ling selesai bicara, dia menatap Konsultan Gu dan berjalan keluar dari kantor tanpa berkedip.
Setelah kedua wanita itu pergi, Xu Zhao bertanya was-was, “Tuan Lu… Nona Yu, apa dia suka wanita…?”
“Mustahil!” Bagaimana bisa Lu Yue percaya kalau wanita yang sebelumnya pernah dia cium dalam pelukannya ternyata penyuka wanita? Reaksi tubuh wanita itu tak bsia menipu orang. Kalau wanita itu benar-benar menyukai sesama jenis, maka dia sama sekali takkan menyentuh laki-laki! Tapi reaksi kelewat antusias Tong Ling kepada Konsultan Gu….
Lu Yue memikirkannya dan menemukan satu-satunya alasan.
“Dia mungkin tak mau Konsultan Gu mendatangkan masalah dalam perusahaanku. Jadi dia melakukan ini untuk membantuku memecahkan masalahnya….”
Sudut mulut Xu Zhao berkedut dan dia berkata seraya tertawa kering: “Ha ha, Tuan Lu, Anda benar, pasti itulah sebabnya kenapa Nona Yu melakukan ini….”
“Pengamanan perusahaan perlu diperkuat, kuharap kau bisa mengurusnya secepatnya.” Lu Yue menyuruh Xu Zhao pergi dan ketika dia melihat meja yang berantakan, dia pun teringat pada wanita yang telah menjual dirinya. Dia memukul meja kuat-kuat: “Yu Yurou, apa kau masih punya hati?”
****
Setelah dia dan Tong Ling tiba di cafe untuk duduk seperti sepasang teman baik biasa, minat Konsultan Gu terhadap Tong Ling juga mencapai puncaknya.
Konsultan Gu punya banyak adik perempuan kecil di sekitarnya tapi tidak seorang pun yang bisa bicara sebaik dan setulus Tong Ling. Kalau bukan karena cara mereka pertama kali bertemu, sejak lama dia akan sudah jatuh hati.
“Kau dan Lu Yue adalah….” Konsultan Gu tidak benar-benar bodoh. Dia ingat adegan yang dia lihat setelah memasuki ruang kantor. Dengan sikap Lu Yue terhadap penjagaan Tong Ling dan bagaimana tampilan Tong Ling ketika berbaring di atas meja pada waktu itu, tampak jelas kalau keduanya memiliki suatu hubungan intim. Yang tidak dia mengerti adalah bahwa mereka berdua berhubungan dengan Lu Yue, jadi bagaimana bisa wanita ini masih mendorong Lu Yue seperti barang.
“Tunangan dan semuanya itu palsu.” Tong Ling menyatakan identitasnya secara terang-terangan: “Aku sebenarnya adalah pengganti dari pacar Ye Huan, Yu Yurou.”
Jumlah informasi yang diterimanya sungguh menakutkan: “Tapi apa hubungannya hal ini dengan putra pertama Keluarga Ye?”
Begitu wanita mulai bergosip, semangatnya pun naik.
Ketika Konsultan Gu selesai mendengarkan kisah Tong Ling, ekspresi di wajahnya berubah dari kaget menjadi jijik, kemudian menjadi geram dan dia menatap Tong Ling dengan simpati sedikit lebih banyak.
“Kenapa kau bisa bertemu dengan bajingan yang memintamu meniru kakakmu macam itu dan kau malah setuju?” Konsultan Gu tak bisa mengerti kenapa Tong Ling yang mampu menjual Lu Yue, setuju pada permintaan tak masuk akal begitu.
“Mau bagaimana lagi, aku kekurangan uang,” Tong Ling berkata dengan paras sedih: “Ye Huan adalah bajingan tapi uang yang dia berikan setiap bulan itu nyata.”
“Aku berbeda dari kakakku, yang dimanjakan sejak masih kecil dan dicintai semua orang, sementara… aku… aku… bahkan tak mampu membeli gaun yang kuidamkan….”
“Apa yang kau inginkan? Aku akan membelikannya untukmu!” Konsultan Gu tak pernah melihat orang semiskin itu, yang sampai bersedia menjadi pengganti demi uang dan dirinya, putri pertama Keluarga Gu, takkan sanggup menerima jika hal semacam itu terjadi padanya. “Berapa besar uang yang dia bayarkan? Jangan jadi pengganti untuk dia. Mulai sekarang, temani aku saja dan aku yang akan membayar untuk semuanya!”
Mata Tong Ling sarat dengan air mata haru dan dia menangis seraya memegangi tangan Konsultan Gu: “Weiwei, aku tak pernah bertemu gadis sebaik dan secantik dirimu… aku benar-benar menyukaimu!”
Wajah Konsultan Gu sedikit memerah, “Mulai saat ini, kau akan menjadi temanku, jadi tak perlu sungkan-sungkan begitu.”
Tong Ling mengangguk lagi dan lagi. Itulah sebabnya kenapa dia ingin menggaet Konsultan Gu. Wanita itu pantas menjadi seorang nona pertama yang kaya dan berkuasa dalam plot serta benar-benar memiliki suara seorang wanita kaya, yang membuatnya tamak akan uang!
Demi bisa membuat Konsultan Gu dekat dengannya, Tong Ling menjelaskan hubungannya dengan Lu Yue: “Sejak aku menjadi pengganti kakakku, Lu Yue mulai mendekatiku. Dia juga sama seperti Ye Huan dan mereka semua menyukai kakakku.”
“Semakin aku terbuka dengannya, dia akan semakin senang, karena kakakku adalah pacar Ye Huan, seorang wanita yang takkan pernah bisa dia dapatkan, jadi dia memperlakukanku seperti ini.”
Tong Ling berkata seraya menghela napas: “Laki-laki itu sangat kejam, kalau kau tak menyukai dia, maka dia takkan pernah melupakanmu.”
Konsultan Gu berpikir bahwa apa yang Tong Ling katakan masuk akal pada awalnya dia seharusnya akan bersama dengan Lu Yue. Mereka berpisah karena Lu Yue bilang dirinya telah melewati batas dan semakin dia menempel pada Lu Yue, semakin dinginlah sikap pria itu.
“Lu Yue adalah orang yang begitu perhatian, tapi kau bahkan tak menyukai dia?” Konsultan Gu bertanya skeptis.
Sebelum Tong Ling bisa menjawab, Konsultan Gu kembali menjawab dirinya sendiri: “Kau adalah pengganti… aih.. bagaimana bisa seorang pengganti menyukai pria-pria kejam itu.”
Tong Ling tak tahu cerita apa yang Konsultan Gu bayangkan dalam benaknya, dan membuat cara wanita itu menatap Tong Ling jadi sedikit lebih penuh perasaan.
“Ayo pergi, aku akan mengajakmu membeli pakaian.” Konsultan Gu menggandeng tangan Tong Ling dan tidak menyukai busana kerja Tong Ling. “Kenapa cara berpakaianmu jelek sekali. Lu Yue bahkan tak mau membelikan baju sehelai pun untukmu? Sudah jelas, dia tak menganggap pengganti sebagai manusia!”
M577: [….]
M577 tak bisa terlalu mengerti sirkuit otak dari si karakter pendukung wanita….
Setelah berbelanja, dengan enggan Tong Ling berpamitan pada Konsultan Gu dengan tangan penuh tas belanja yang mewah.
M577 berkata lemah: [Inang, tak seharusnya aku punya ekspektasi atas integritasmu…. Tak masalah kalau kau berbohong pada tokoh utama pria dan karakter pendukung pria, tapi kau bahkan tak melepaskan karakter pendukung wanita. Sungguh terlalu memalukan!]
Tong Ling berdendang pelan: “Kau pikir aku ada di sini demi diriku sendiri? Nggak, aku ada di sini demi menyelesaikan plotnya!
“Sekarang demi tidak membuatku merasa disalahi, Ye Huan dan yang lainnya telah merahasiakan identitasku. Kalau tidak ada seorang pun yang tahu bahwa aku adalah pengganti, bagaimana bisa aku melanjutkan ke plot selanjutnya untuk dihina dan diolok?”
“Konsultan Gu… Dia tak bisa menyembunyikan rahasia dan segera kelompok teman-temannya akan tahu tentang pengganti Ye Huan. Ketika cerita ini menyebar, plot-plot berikutnya pun siap untuk berkembang dan jangan lupa kalau plot perjamuan akan dimulai setelah plot rumah sakit.”
Tiba-tiba M577 teringat arah plotnya: [Perjamuan Keluarga Song?]
“Song Xingyi diterima di Universitas Beijing, jadi Keluarga Song akan mengadakan perjamuan besar-besaran untuk dia. Ye Huan, yang kekurangan pendamping wanita akan membawaku, seorang pengganti untuk ikut serta….” Tong Ling menebah dadanya: “Aku bekerja keras demi plot tapi kau menyalahkan aku… Ah, aku sedih sekali.”
M577: [….]
M577 menggumam: [Kenapa aku tak bisa percaya kalau kau bisa menjalankan plotnya secara normal…?]